Jum’at, 08 Juni 2012….kusempatkan
jari-jari mungil ini menari di atas ribuan tombol mungil keyboard yang menemani
hariku ini pada jam 06:48. Di pagi yang
cerah ini kutegaskan sekali lagi bahwa ku akan tetap menjaga pendirianku ini
pada suatu hal yang mungkin selama ini lumrah di kalanganku yakni hakikat
sebuah pacaran.
Mungkin ini hal yang biasa buat semua orang akan tetapi bagiku
ini bukanlah hal yang biasa, tetapi bagiku hal ini merupakan suatu perbuatan
yang tidak ada manfaatnya. Sesuatu yang tidak pasti…..yang nanti ujung-ujungnya
sakit hati dan berakhir dengan kata-kata putus. Sekilas tampak enak
menjalaninya….khan tetapi di dalam pendirianku ini, hal itu merupakan persoalan hati yang tidak boleh
dibuat permainan. Ketahuilah hatiku ini bukanlah suatu hal yang dapat
dipermainkan seperti mainan biasa akan tetapi hatiku ini adalah tulus yang
tidak mau lagi menerima kesakitan. Sakit hati ini sudahlah terasa sesak yang
dipenuhi dengan persoalan hidup yang
orang lain tidaklah tahu.
Biarlah rasa sakit hati ini hanya
aku dan Allahlah yang mengetahui. Bagiku tak ada seseorangpun yang enak diajak
bicara kecuali hanya Allah. Dengan makhluknya sekalipun yakni kaum adampun terasa
tidaklah enak. Hakikatnya hatiku ini tidak mau lagi sakit hanya karena masalah
yang sepele yakni sakit hati hanya
karena masalah pacar yang tak jelas statusnya.
Dan sekali lagi kutegaskan bahwa
untuk saat ini kucoba untuk biasa pada orang yang suka denganku. Karena kutahu
dia hanyalah seorang playboy yang kelas kakap yang hanya bisa merayu cewek yang
dia sukai. Itulah playboy yang hanya mendahulukan nafsunya saja. Dasar cowok
playboy……sekarang kutak akan menanggapimu lagi, ku sudah jera dengan
perilakumu. Meskipun ceritaku sekarang sudah ada di tanganmu bagiku itu
hanyalah berbagi pengalaman yang hanya sebuah pelajaran belaka. Dan sekali lagi
aku tidak akan mendekatimu lagi, dan terimakasih kau telah memberikan
pengalaman dalam hidup ini bahwa di dunia ini ada salah satu karakter cowok
yang playboy.
Akan kujadikan
pengalaman yang berharga buat hidupku kelak. Namun aku yakin masih ada banyak
cowok lagi yang lebih dari kamu,,,, yang tentunya lebih baik dari kamu. Kini
sekarang aku hanya bisa menempatkanmu di dalam memori otak kecilku ini. Yang
aku tak akan mengingatnya kecuali untuk sebuah pengalaman dan kukakatakan
sekali lagi terimakasih kau telah memberikan pengalaman bagiku.
Kini ku ingin menikmati
kesendirianku ini dengan membahagiakan kedua orang tuaku yakni dengan
memberikan sebuah kebahagiaan yang kecil yakni dengan menuntut ilmu dan
beribadah pada-Nya serta menjaga kesucian ini sampai kelak jodohku akan datang
dengan sendirinya. Kuyakin suatu saat nanti pasti ada seseorang
yang datang menemuiku yang kelak akan membuka hati yang tetutup ini
yakni jodohku kelak. Kalaupun boleh meminta Ya Rabb….berikanlah jodoh hamba
jodoh yang sholeh yang dapat menuntun hamba-Mu ini di jalan-Mu…yang hakikatnya
dia cinta tulus hanya karena-mu yang semata-mata mengharap keridhoan-Mu.
Pertemukanlah kami pada saat yang tepat Amien…….Ya Rabbbb tolong sekarang
berikanlah kefokusan hamba ini pada study hamba ini, aku ingin sekali
melanjutkan S2 ku. Aku yakin sekarang jodohku ini sedang memahami pelajaran
hidup yang luar biasa dan tidak hanya pelajaran hidup akan tetapi juga
pelajaran duniawi dan ukhrowi yang kelak
akan mendukung kehidupan kami kelak. Sekarang pendirian hamba….bahwa aku akan tetap sabar
menanti jodohku kelak sampai waktunya
tiba. Aku tidak mau mengecewakan kedua orang tuaku hanya masalah pacaran. Aku
ingin melihat orang tuaku bangga denganku ketika aku mengenakan toga dan dasi yang suatu kelak akan kukenakan.
Sekarang kutekankan prinsip hidup yang
selalu kujunjung yakni AKU HANYA INGIN SEKALI MEMBAHAGIAKAN KEDUA ORANG TUAKU.
Setiap apa yang dikatakannya
terutama ibuku aku berusaha untuk melaksanakannya….termasuk aku dilarang untuk
pacaran…hanya boleh focus pada kuliah. Aku tahu bahwa ibuku hanya ingin melihat
aku sukses meraih cita-citaku yakni ingin menjadi seorang dosen……..Inilah
secercah ceritaku yang tak dapat kuceritakan pada siapapun kecuali hanya pada
Robby dan pada tarian lincah jari-jari ini…….Semoga dengan harapan ini dan
ketetapan pendirian ini akan berbuah pada sebuah keindahan yang kelak akan
memberikan kebahagiaan pada semua orang termasuk ibuku.
^Awwalina_elfakhir^
Comments (0)
Posting Komentar